Ponpes Jawahirul Qur'an Terima Bantuan Al-Qur'an Bupati Batanghari

Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief semat tanda wisuda salah satu Santri Ponpes Jawahirul Qur'an

BATANGHARI, BulianId - Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief (MFA), beri bantuan Kitab Suci Al-Qur'an sebanyak 50 paket kepada Pengurus Ponpes Jawahirul Qur'an Desa Sengkati Gedang, Kecamatan Mersam, Kabupaten Batanghari. Pada kesempatan itu Bupati MFA sekaligus menghadiri Wisuda Tahfidz Qur'an Pondok Pesantren (Ponpes) tersebut, Minggu (19/06/2022).

Dalam sambutannya MFA  mengatakan, persoalan kehidupan saat ini sudah banyak perubahan atau pergeseran terjadi ditengah masyarakat. Persoalan pergeseran pandangan maupun pergeseran pilihan, namun dalam hal tersebut semua kembali kepada individu masing-masing bagaimana cara beradaptasi dengan zaman.

Disebutkan Bupati Batanghari MFA, banyak orang yang ingin sejahtera, namun sejahtera dalam arti sempit. Banyak orang yang mengartikan sejahtera itu adalah orang kaya dan orang banyak uang. Sejahtera menurut sejarah maupun menurut agama yakni, mempunyai Sumber Daya Alam baik, Sumber Daya Manusia berkualitas, badan sehat, otak cerdas dan iman yang kuat.

"Hari ini kita saksikan apa yang diajarkan oleh Pimpinan Ponpes Jawahirul Qur'an, Ust Havis dan kawan-kawan beserta guru-guru, ini membuat bagai mana manusia itu menjadi utuh, dia manusia yang pintar, badannya sehat dengan imannya kuat hingga nanti kita harapkan adik-adik serta anak-anak kita tercinta ini menjadi orang-orang yang baik. Sebagaimana yang Nabi ajarkan kepada kita semua bahwa, orang baik itu adalah orang yang bermamfaat bagi orang lain," tutur Bupati.

Bupati Batanghari mengingatkan kepada masyarakat, khususnya seluruh orang tua santri yang hadir pada acara tersebut bahwa seorang anak yang dilahirkan merupakan suatu amanah dan wajib dibina.

"Anak itu amanah dari Allah SWT bagi orang tuanya diwajibkan untuk mendidknya, mendidik bagaimana dia pintar berhitung, bagaimana tubuhya sehat, bagaimana dia pintar mengaji dan pastinya kita punya keterbatasan sehingga kita minta tolong guru untuk mendidiknya, berarti ada tanggung jawab yang melibatkan orang lain, jadi kalau kita dapat rezeki harus dibantu orang tersebut," ungkap Fadhil. 

Untuk diketahui Ponpes Jawahirul Qur'an Sengkati Gedang berdiri dari tahun 2020 dengan Santriwan/ti sebanyak 80 Orang Santri, yang menjalakan 3 Program unggulan Pelajaran yaitu, Tahfidz Al-Qur'an, Kaligrafi dan Dakwah.

"Wisuda yang dilaksanakan hari ini ada sebanyak 46 orang Santri yang diwisudakan, baik Wisuda Hafalan Jus 30, Jus 1, Hafalan Lima Jus dan 10 Jus, terangnya.Alhamdulillah ini merupakan pelaksanaan Wisuda Tahfidz Qur'an yang kedua kalinya sejak berdirinya Pesantren ini sejak tahun 2020 lalu," ujar Ust Abd Havis S.Pdi selaku Pendiri Ponpes.

Acara pelaksanaan wisuda tersebut, dihadiri oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batanghari  Dapil 3 Raden Tarmizi, Kasi Kesra Kecamatan Mersam Sanusi, Penceramah Ustadz Jalaluddin, Pengawas Da'i Kecamatan, Ketua Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) Sengkati Gedang, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat.(ONE).