Dukung Program Asta Cita Presiden RI, BPJN Jambi Gandeng PT Sembilan Bintang Bestari Bangun Dua Jembatan di Sarolangun

Proses pembangunan ulang/rehab Jembatan di Kabuoaten sarolangun oleh BPJN Jambi bersama PT. Sembilan Bintang Bestari/foto:ist

JAMBI,BulianId – Guna mendukung program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto dalam dalam pengembangan infrastruktur dan pemerataan ekonomi, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jambi di tahun 2025 ini kembali melakukan pelaksanaan kegiatan pembangunan jembatan.

Kali ini berlokasi di kecamatan Pauh dan Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolangun yang merupakan wilayah dari Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Provinsi Jambi di bawah naungan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jambi.

Kegiatan ini tepatnya adalah kegiatan penggantian jembatan, yang sebelum nya menggunakan struktur Callender-Hamilton, yaitu jenis jembatan rangka baja yang diperkenalkan di Indonesia sejak tahun 1970-an.

Pelaksana lapangan PT. Sembilan Bintang Bestari, Doni mengatakan, pelaksanaan pekerjaan penggantian jembatan ini terdiri dari dua jembatan yaitu Jembatan Pemusiran di Kecamatan Mandiangin dan Jembatan Batu Ampar di Kecamatan Pauh dalam satu kontrak pekerjaan yang dilaksanakan oleh PT. Sembilan Bintang Bestari.

“Pantauan kami dilapangan progress pekerjaan ini berjalan signifikan sampai pada hari ini pembongkaran jembatan lama baik di Pemusiran maupun di Batu Ampar sudah benar-benar terbongkar secara utuh sampai pada rangka jembatan hingga pondasi lama,” ujar Doni.

Progres pembangunan jembatan/foto:ist

Doni pun meyakini progress pelaksanan pekerjaan ini akan berjalan sesuai rencana dan optimis pekerjaan selesai tepat waktu. Pekerjaan penggantian jembatan lama dengan struktur komponen besi yang kemudian diganti menjadi struktur beton gelagar yang masing-masing di Jembatan Pemusiran dengan bentang 50 meter dan di Jembatan Batu Ampar dengan bentang 35 meter.

“Ini bertujuan untuk meningkatkan stabilitas struktural, kapasitas beban lalu lintas, serta efisiensi dalam pemeliharaan jangka panjang,” ungkap Doni. Jembatan tipe baru ini pun dirancang agar lebih tahan terhadap beban dinamis dan minim sambungan, sehingga mengurangi potensi kerusakan serta memperpanjang usia layanan infrastruktur untuk mendukung program Asta Cita presiden Prabowo Subianto dalam pengembangan infrastruktur dan pemerataan ekonomi.

“Selaku masyarakat dan pengawasan publik tentunya kita berharap pelaksanaan pembangunan penggantian jembatan ini benar benar terlaksana digunakan untuk memperlancar kegiatan ekonomi dan logistik masyarakat,” pungkasnya. (*/ANI)